"Pertahankan Kejujuran"

Sejak bertugas saya selalu berpindah pindah kota, dan konskuensinya keluarga selalu ikut mendampingiku tak terkecuali putriku tersayang. Hal ini berakibat sekolahnya selalu berindah pindah, namun saya mengucapkan syukur kepada Allah Swt dalam kepindahan tersebut selalu berjalan dengan baik dan yang terpenting anakku dapat cepat meneyesuaikan dengan lingkungan yang baru.

Tak tersasa ternyata jenjang pendidikan Sekolah Dasar akan dilaluinya dengan berbekal tekun belajar, disiplin dan kejujuran yang selalu aku tanamkan kepada anakku dalam menghadapi ujian sekolahnya. Dan jangan lupa selalu minta pertolongan dan perlingan kepada Allah Swt.

Hari-hari penantian pelaksanakan ujianpun tiba dan dengan seksama anakku melakukan ujian dengan penuh percaya diri. Namun pada waktu pengumuman kelulusan dan nilai yang dicapai anakku agak kecewa karena hasilnya tidak sesuai dengan harapannya.

Sebagai orang tua saya menenangkannya bahwa " Papa bangga dengan nilai yang anak papa  capai karena nilai tersebut dicapai melalui proses belajar yang benar dan tanpa nyontek dengan teman dan Kejujuran itu nilainya tak berhingga Nak".

Semoga dengan peristiwa ini akan menjadi bekal anakku di masa depan. Selamat menempuh cita-cita dan raihlah dengan penuh keyakinan dan jalan yang benar.

Mengawali Tahun Baru 2014

Setiap pergantian tahun selalu dan selalu dirayakan  dan seperti menjadi tradisi di hampir diseluruh belahan dunia meyambut kedatangan kelahiran hari baru di tahun yang baru. Dan biasanya dengan semangat 45 mereka rela "lek lek an" menjadi saksi pergantian tahun tsb dan dilanjutkan dengan acara acara yang lain. Memang untuk meyambut pergantian tahun tersebut setiap orang mengadakan acara sesuai dengan keinginan masing masing dan terkadang juga mengikuti perayaan yang diselenggarakan oleh Event Organiser baik Pemerintah maupun Swasta. Dalam penyambutan tahun baru itu setiap orang pastilah mempersiapkan dengan seksama dari kondisi badan (stamina), lokasi acara, siapa yang diundang makanan yang disediakan, acara yang digelar pokoknya hampir dipersiapkan sesempurna mungkin.Tradisi perayaan tahun baru ini menjadi begitu semarak khususnya di kota kota besar semenjak begitu besar pemberitaan di Mass Media kurang lebih 20 tahun yang lalu. Waktu itu berita perayaan tahun baru hanya dapat dinikmati melalui berita di TV, koran esok pagi dan mungkin cerita sahabat baik dari telepon maupun bertatap langsung. Seiring dengan perkembangan teknologi sekarang acara live TV dari berbagai stasiun, jejaring sosial yang interaktif  langsung menambah suasana dan informasi yang memborbaldil membuat semua tumpah ruah ke dalam alam pikiran kita.

Mengingat  masih diawal tahun, yang pasti setiap insan  pastilah punya keinginan dan cita cita yang ingin di capai di Tahun ini apakah kia  sudah mempersiapkan pencapaian cita-cita tersebut seperti menyambut tahun baru ? Artinya dengan sungguh-sunguh mempersiapkan sumberdaya yang kita punya dan memanfaatkan informasi dengan memilih informasi yang dibutuhkan saja untuk diolah menjadi keputusan dalam meraih cita-cita. Memang tidak gampang untuk meraihnya tetapi ada jurus pamungkas yang boleh dicoba yaitu focus, focus , focus dan berserah kepaha Ilahi. Selamat mencoba.

Selamat Ulang Tahun PutriKu

Detik-detik menunggu waktu seolah berjalan sangat  lambat, mungkin itu hanya perasaanku saja  tetapi itulah rasa  yang aku alami saat menunggu kelahiran anakku. Ada perasaan galau, bingung bahkan mondar mandir didepan ruang tunggu operasi, untung saja saya selalu mengingat Allah Swt dalam keadaan apapun sehingga saya selalu menyebut asma Allah Swt agar proses persalinan tersebut dapat berjalan lancar sehingga istri dan anaku dalam keaadaan sehat wal'afiat. Itulah persaanku 10 tahun yang lalu tepatnya Pukul 02.00 Wib tanggal 3 Oktober 2003 saat kelahiran putriku yang kuberi nama "Tsabitah Rahma Saskara" dengan nama kecil alias panggilan OBIT.

Dengan perjalanan waktu tak terasa putri kecilku sekarang sudah beranjak menjadi anak yang sehat dan pandai dan saat ini telah duduk di bangku SD kelas 5. Kalau mengingat perjalanan kehidupan ini anakku sudah beberapa kali pindah dari beberapa kota mulai dari Palembang, Batam, Medan, Banda Aceh, Jakarta dan sekarang Bandung dan Alhamdulillah putriku tidak mengalami kesulitan dan bahkan mudah beradaptasi dengan lingkungan yang baru.

Akhirnya Ku Ucapkan Selamat Ulang Tahun Putriku semoga Kamu menjadi wanita yang soleha dan raihlah cita-citamu dengan semangat yang tinggi dan sebagai orang tua hanya dapat mensupportmu. Dan Semoga Allah Swt melindungi keluarga kita menjadi keluarga sakina mawaddah warohma. Amin, Amin, Amin.

"Halo" Matahari

Rabu tanggal 21 Agustus 2013 ketika saya berada di kota Surabaya sekitar pukul 11.00 WIB terjadi fenomena alam yaitu "Halo" Matahari. Dengan kejadian tersebut hampir di setiap jalan terjadi keramaian karena orang-orang pada berhenti untuk menyaksikan kejadian tersebut dan tak lupa sambil mengambil gambar dengan ponselnya. Ketika saya browsing di internet apa itu halo matahari ternyata mempunyai makna sebagai berikut :

Halo (ἅλως; disebut juga nimbus, icebow, atau Gloriole) adalah fenomena optis berupa lingkaran cahaya di sekitar matahari dan bulan, dan kadang-kadang pada sumber cahaya lain seperti lampu penerangan jalan. Ada berbagai macam halo, tapi umumnya halo muncul disebabkan oleh kristal espada awan cirrus yang dingin yang berada 5–10 km atau 3–6 mil di lapisan atas troposfer. Fenomena ini bergantung pada bentuk dan arah kristal es, cahaya matahari direfleksikan dan dibiaskan oleh permukaan es yang berbentuk batang atau prisma sehingga sinar matahari menjadi terpecah kedalam beberapa warna karena efek dispersi udara dan dipantulkan ke arah tertentu, sama seperti pada pelangi.

Halo juga kadang-kadang dapat muncul di dekat permukaan bumi, ketika ada kristal es yang disebut debu berlian. Kejadian ini dapat terjadi pada cuaca yang sangat dingin, ketika kristal es terbentuk di dekat permukaan dan memantulkan cahaya.

Dengan melihat fenomena alam tersebut saya lalu teringat akan Qur'an Surat Asy-Syams dan mempunyai makna secara umum Surat Asy Syams berisi dorongan kepada manusia untuk membersihkan jiwanya agar mendapat keberuntungan di dunia dan di akhirat dan menyatakan bahwa Allah akan menimpakan azab kepada orang-orang yang mengotori jiwanya seperti halnya kaum Tsamud. dan apabila kita melihat arti ayat demi ayat   sbb :

1. Demi matahari dan cahayanya di pagi hari,
2. dan bulan apabila mengiringinya,
3. dan siang apabila menampakkanya,
4. dan malam apabila menutupinya,
5. dan langit serta pembinaannya,
6.  dan bumi serta penghamparannya,
7. dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya),
8. maka Allah  mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketaqwaannya,
9. sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu,
10. dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya,
11.  (Kaum) Tsamud telah mendustakan (rasulnya) karena mereka melampaui batas
12.  Ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka
13.   Lalu Rasul Allah (Saleh) berkata kepada mereka: ("Biarkanlah) unta betina Allah dan minumannya"
14.  Lalu mereka mendustakannya dan menyembelih unta itu, maka Tuhan mereka membinasakan mereka disebabkan dosa mereka, lalu Allah menyama-ratakan mereka (dengan tanah)
15.  Dan Allah tidak takut terhadap akibat tindakan-Nya itu

Semoga fenomena alam itu selalu mengingatkan kita kepada Maha Pemberi Hidup ini. Amin -Amin-Amin.

  

Inikah Yang Kita Cari ?

Saya yakin kalau kita pernah merasa pepat, bingung dalam menghadapi suatu persoalan, apalagi persolanan tersebut susah untuk dipecahkan dan bahkan kita sudah pernah  gagal untuk mencoba  menyelesaikannya. Yang timbul rasa galau memendam di hati dan terus berfikir keras. Biasanya kita rehat atau refreshing ke suatu lokasi yang indah untuk menenangkan pikiran dan mencoba dan mencoba lagi. ini slah satu tempat untuk refreshing tersebut

Untuk melakukan refreshing di lokasi yang indah itu satu masalah lagi bagi yang dompetnya tipis, karena menuju lokasi tersebut butuh biaya yang tidak sedikit dan apakah setelah berekreasi akan menjamin persoalan yang mengganjal di hati dijamin terselesaikan ? Tentu jawabanya bervariasi ada yang yakin berhasil, tidak dan lain lain menurut versi masing-masing person.

Memang kalau berekreasi membuat pikiran kita tenang dan hening yang membuat mudah pikiran kita untuk mengurai persoalan yang melilit kita, tetapi sesungguhnya ada cara yang lebih efektif untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut. Ingin tahu caranya ??? Kasih tahu ngak ya he he he. Pada dasarnya manusia untuk dapat menyelesaikan suatu persoalan dibutuhkan waktu yang tenang dan untuk membuat hati yang tenang tersebut dibutuhkan hati yang jernih dan bersih. Jadi kesimpulannya buatlah hati menjadi atau menuju jernih tersebut dengan cara selalu mengingat sang khaliq dan berbuat baiklah kepada setiap makhluk secara istiqomah dan dengan penuh keikhlasan. Dengan berbekal hati yang jernih Insya Allah kita dapat menyelesaikan persoalan yang menghimpit kita dan apapun hasilnya jangan menyesali karena itulah yang terbaik bagi kita versi Sang Khaliq. Ada masukan Bro

Perjalanan Ke Bunaken

Pagi itu suasana kota Manado masih sejuk matahari masih enggan bersinar, namun perutku mulai merasa berbunyi sebagai tanda bahwa perut membutuhkan bantuan agar dikirimkan asupan makanan. Karena pagi itu saya sudah mandi bersih maka langsung saja aku menuju ruang makan hotel yang aku inapi, sesampai di ruang makan barulah aku mencari kira kira makanan apa yang cocok utuk pagi ini. Untuk kesegaran pagi ini aku langsung minum juice jambu, dan mengambil beberapa potong buah pepaya, semangka dan melon yang selalu ada di setiap jamuan hotel, setelah menyantap buah tersebut aku bergerak dan mengambil semangkok bubur Manado yang sudah terkenal itu sambil makan dengan perlahan bubur semangkok  tersebut ludes juga dan diakhiri dengan secangkir teh manis.

Tak lama rehat makan, kurang lebih pukul 08.00 WITA rombongan diantar di pelabuhan untuk menaiki perahu mesin menuju Bunaken, supaya tidak penasaran saya perlihatkan foto di pelabuhan/ Dermaga tersebut. Dermaga tsb kelihatannya masih sepi hanya rombongan kami yang pagi itu baru berangkat

Perjalanan dari dermaga ke Bunaken kira-kira 1 Jam dan dalam perjalanan tersebut tentulah disertai canda dan tawa rekan rekan dan beruntung sekali dalam perjalanan tersebut ombak nampaknya bersahabat sehingga perahu mesin yang kami tumpangi tidaklah mendapat kendala apapun dan sampailah pada dermaga di Bunaken.. Sesampai di Dermaga Bunaken kami langsung berfoto di monumen selamat datang di Bunaken.

Mengingat bahwa tujuan kami ke Bunaken adalah  Snorkeling ke taman laut maka kita harus ganti baju khusus terlebih dahulu. Persiapan ganti baju dan persiapan lainnya sudah lengkap maka berangkat lagi diantar oleh perahu mesin menuju taman laut Bunaken dan ternyata tidak sia-sia perjalanan panjang tersebut karena aku dapat menyaksikan betapa indahnya biota laut yang begitu banyak. Dan ternyata Indonesia dikarunaia Sumber Daya Alam yang begitu kaya.Alangkah indah ciptaanmu Ya Rabb, nikmat Tuhan mana yang kamu dustakan?